TERASMANADO.COM – Dalam rangkaian kegiatan Mapia Project, Seasoldier Sulut Jumat (22/11/ 2024) di Bahowo, Kelurahan Tongkaina Lingkungan 4, Kecamatan Bunaken, Manado, Sulut menggelar Pertemuan Finalisasi Janji Mapia dan Pengukuhan Mapia Soldier.
Kegiatan ini merupakan bagian penting dari Mapia Project yang bertujuan untuk menciptakan kawasan wisata pesisir yang bersih, ramah lingkungan, serta berbudaya yang berbasis komitmen masyarakat lokal.
Saat membuka kegiatan ini, Sekretaris Kelurahan Tongkaina, Rielda Nurkasih, SP, menyatakan mengapresiasi dan dukungannya. “Bicara mengenai praktik pariwisata berkelanjutan dan Janji Mapia, dasarnya adalah komitmen dari masyarakat yang akan menjadi contoh sebelum janji ini diterapkan oleh wisatawan. Berkomitmen memang berat, namun mari kita sama-sama saling mengingatkan akan komitmen baik ini dan coba diterapkan dalam keseharian kita,” ucap Rielda.
Dalam pertemuan ini, hasil Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT) yang telah dilaksanakan 15 November 2024 dipresentasikan oleh Project Manager, Samuel Leivy Opa, S.Kel., M.Si. kepada peserta. Tiga asas besar yang menjadi fondasi Janji Mapia adalah Lingkungan, Sosial, dan Budaya. Dari masing-masing asas tersebut dirangkum total 9 janji besar, yang kemudian disederhanakan menjadi 5 janji utama untuk merepresentasikan huruf-huruf dalam kata Mapia.
Mapia Soldier yang dikukuhkan adalah kelompok masyarakat lokal yang yang dipilih oleh Tim Mapia Project yang dinilai berkontribusi aktif sepanjang pelaksanaan Mapia Project Bahowo. Yaitu, Ayu Lestari Bone, Indriani Kamea, Elazer Loho dan Benyamin Loho.
“Mereka akan menjadi pelopor penerapan Janji Mapia , serta Praktik Pariwisata Berkelanjutan secara menyeluruh di kawasan wisata Mangrove Park Bahowo. Dengan peran aktif mereka, diharapkan komitmen ini dapat terus terjaga dan memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat, lingkungan terlebih ekosistem pesisir di Bahowo,” kata Samuel.
Ditambahkannya, Mapia Project di Bahowo menjadi bukti nyata kolaborasi antara masyarakat, pemerintah lokal, dan pihak-pihak terkait yang mampu menghadirkan solusi inovatif dalam mengatasi tantangan lingkungan dan sosial di kawasan wisata pesisir.(VIC)