TERASMANADO.COM – Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sulut, Jani Lukas, S.Pi, M.Si, mampu benahi dinas yang ia pimpin semakin baik dan berkembang. Di bawah kepemimpinanya, Jani Lukas mambu membuat musem Sulut naik kelas dari tipe C ke tipe B.
Diketahui, akreditas museum Sulut sudah cukup lama tertahan di tipe C. Berkat upaya dan terobosan Jani Lukas akhirnya bisa naik ke tipe B, itu berdasarkan Surat Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Ristek Nomor: 4056/F1/PR.04.01/2022. Kinerja Jani Lukas pun diapresiasi oleh berbagai pihak.
Kepala Dinas Kebudayaan Sulut Jani Lukas saat dimintai tanggapan terkait pencapaian tersebut menjelaskan bahwa apa yang berhasil dilakukan atas petunjuk dari Gubernur Olly Dondokambey, Wakil Gubernur Steven Kandouw, dan Sekprov Steve Kepel agar melakukan pembenahan terhadap museum Sulut yang menyimpan budaya dan sejarah dari 15 kabupaten dan kota.
“Saya dipercaya di sini untuk tentunya melakukan pembenahan secara maksimal. Jika kemudian ada peningkatan tipe semua berkat kerja bersama, yang mau bekerja baik saya rangkul, karena apa yang saya lakukan akan dipertanggungjawabkan dan dinilai oleh pimpinan,” kata Jani Lukas, Senin (8/5/2023).
Dia mengungkapkan, memang banyak juga kendala yang dihadapi dalam membuat terobosan perubahan tersebut.
“Namun saya terjun langsung menemui pemerhati budaya dan seni untuk meminta masukan-masukan. Puji Tuhan setelah sekian lama akhirnya museum kebanggaan Sulut kini boleh meraih tipe B,” ungkap Lukas.
Meski sudah meraih tipe B, namun tidak membuat dirinya puas. Jelas Lukas, Dinas Kebudayaan terus mengembangkan berbagai potensi dan memaksimkan pembenahan dan revitalisasi baik insfrastuktur penunjang, maupun SDM agar dapat naik lagi ke tipe A.
“Jika ini bisa terwujud, tentunya ada kebanggaan saya tersendiri paling tidak ada sebuah karya yang ditinggalkan jika kelak saya tidak lagi di Dinas Kebudayaan,” sebut pria yang dikenal low profile ini.
Bukan hanya berhasil meraih museum tipe B, namun Jani Lukas juga telah menyiapkan Perda Kebudayaan, dan Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD), serta Pemisahan UPTD Museum dan Taman Budaya menjadi UPTD yang berdiri sendiri.
“Saya tentunya berharap dukungan semua pihak termasuk teman-teman media, sehingga apa yang kami targetkan bisa tercapai,” tutur Jani Lukas. (IVO)
