TERASMANADO.COM – Anggota DPRD Sulut Careig Naichel Runtu (CNR) mengingatkan kepada lima penjabat (pj) bupati dan wali kota (walkot) yang baru dilantik Gubernur Olly Dondokambey untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan menjaga netralitas.
“Tugas dari penjabat bupati dan wali kota ini adalah menjaga netralitas serta menjaga persatuan dan kesatuan, tidak ada keberpihakan kepada calon-calon tertentu,” kata CNR saat diwawancara di Kantor DPRD Sulut, Senin (25/9/2023).
Ketua Bapemperda DPRD Sulut itu secara khusus berbicara daerah pemilihannya di Minahasa. Sebagai representasi warga Minahasa, kata CNR, warga di daerahnya itu sudah terbiasa dan dewasa dalam berpolitik.
“Biarkan mereka menentukan pilihan. Dan tugas pemerintah adalah tetap menjaga persatuan dan kesatuan yang ada karena perbedaan-perbedaan pilihan tidak akan pernah merusak persatuan dan kesatuan yang telah terjaga selama ini,” ujarnya.
Di sisi lain, politisi Partai Golkar itu menyampaikan selamat dan sukses atas dilantikanya pj bupati dan walkot di lima daerah di Sulut.
“Kami menyampaikan selamat dan sukses atas dilantiknya seluruh penjabat bupati dan wali kota yang hari ini telah dilantik oleh Gubernur Olly Dondokambey,” sebut CNR.
CNR pun berharap para penjabat bupati dan walkot yang telah dilantik dapat melakukan kerja-kerja yang baik dan nyata bagi masyarakat di Sulut.
“Program kerja yang sudah dilakukan oleh pemerintah sebelumnya tentunya akan menjadi acuan. Apabila ada hal-hal yang masih belum sempat dilaksanakan atau masih kurang baik, itu tentu harus bisa diperbaiki atau ditingkatkan bahkan bisa dilanjutkan oleh penjabat kepala daerah,” kata CNR.
Adapun kelima pj bupati dan pj wali kota tersebut, yaitu Pj Wali Kota Kotamobagu Asripan Nani yang sebelumnya Asisten II Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sulut, Pj Bupati Bolaang Mongondow Utara Sirajudin Lasena yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Sulut, dan Pj Bupati Minahasa Jemmy Kumendong yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sulut.
Kemudian, Pj Bupati Minahasa Tenggara Ronald Sorongan yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sulut serta Pj Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro Joi Oroh yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Sulut.
Mereka dilantik untuk mengisi kekosongan kepemimpinan karena masa jabatan kepala daerah berakhir pada 25 September 2023. Adapun Pilkada serentak digelar pada 2024.
(IVO)