Manado – Bursa calon ketua DPD I Partai Golkar Sulut memanas. Christiany Eugenia Paruntu (CEP) yang belakangan dijagokan kembali memimpin Partai Golkar Sulawesi Utara (Sulut) sepertinya terbentur aturan batas dua periode kepemimpinan.
Kini muncul satu nama yang siap masuk bursa calon Ketua DPD Partai Golkar Sulut. Dia adalah Tonny Hendrik Lasut (THL), Ketua DPD II Partai Golkar Minahasa Tenggara (Mitra).
Diketahui, berdasarkan AD/ART Partai Golkar, khususnya dalam BAB IX Pasal 66 ayat 1, disebutkan bahwa Ketua DPD tingkat provinsi, kabupaten/kota, maupun struktur di bawahnya, hanya dapat menjabat selama dua periode, baik secara berturut-turut maupun tidak.
Hal ini menempatkan CEP dalam posisi yang tidak memungkinkan untuk mencalonkan diri kembali sebagai ketua.
THL juga diketahui pernah menjabat Sekretaris DPD I Golkar Sulut, mendampingi CEP. Wakil Ketua DPRD Mitra ini menyatakan kesiapannya maju di Musda Golkar Sulut, yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
“Saya siap maju. Karena sudah ada dukungan dari DPD II di Sulut serta dari pemilik suara. Kalau semua menghendaki, kita jalan bersama-sama. Karena kita adalah petarung,” ujar THL pada wartawan.
Dia menegaskan semua kandidat yang muncul adalah kader-kader terbaik yang punya kecintaan terhadap Golkar. Ia menyebut, dirinya tidak sedang mencari kekuasaan semata, tetapi ingin memperkuat partai dari dalam.
“Ini soal tanggung jawab moral dan pengabdian,” tambahnya.
Dukungan terhadap THL tak hanya datang dari struktural partai di tingkat DPD II, tetapi juga dari para kader akar rumput. Ketua Fraksi Golkar DPRD Mitra, Fanly Mokolomban, menilai bahwa THL adalah sosok yang sudah terbukti membawa kemajuan signifikan di tubuh Golkar Mitra.
“Pak Ketua adalah pemimpin yang punya kapasitas dan dedikasi tinggi. Di bawah kepemimpinannya, Golkar Mitra semakin solid dan berprestasi. Kami yakin beliau mampu membawa perubahan positif di tingkat provinsi,” kata Mokolomban. (*)