TERASMANADO.COM – Penghubung Komisi Yudisial (PKY) Wilayah Sulawesi Utara (Sulut), Selasa (05/08/2025), menggelar edukasi publik dalam bentuk seminar. Tema yang diangkat adalah tema Peran Penghubung KY : Dua Dekade Menjaga dan Menegakkan Integritas Hakim di Provinsi Sulawesi Utara.
Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber yakni Dr Primus Aryesam SH MH yang merupakan akademisi dari Fakultas Hukum Unika De La Salle Manado. Dimana membawakan materi terkait Peran Perguruan Tinggi Mendorong Peradilan Bersih di Sulawesi Utara.

Selanjutnya Ketua AJI Manado, Fransiskus Talokon yang membawakan materi soal Menciptakan Peradilan Bersih Melalui Media Elektronik Maupun Cetak. Kemudian Satriyano Pangkey selaku Direktur LBH Manado menyampaikan materi mengenai Peran Masyarakat/NGO untuk Peradilan Bersih.
Sedangkan Welli Mataliwutan SH MH dari PKY Sulut menyampaikan materi terkait Peradilan Bersih, Beretika dan Profesional. Dia juga menyampaikan sejumlah hal terkait tugas dan wewenang PKY.
Mercy Umboh SH selaku Koordinator PKY Sulut menjelaskan bahwa kegiatan itu untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan kedudukan, wewenang dan tugas Komisi Yudisial sebagai lembaga negara.
Dimana KY berperan mewujudkan peradilan bersih serta menumbuhkan partisipasi masyarakat untuk bersama-sama mengawasi penegakan hukum sebagai upaya peningkatan access to justice, khususnya di wilayah Provinsi Sulawesi Utara.
Dia juga menjelaskan bahwa tujuan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut adalah mensosialisasikan tugas dan fungsi Komisi Yudisial. Terciptanya sinergitas antara Komisi Yudisial dan jejaring. Serta melihat kembali bagaimana peran KY selama 20 tahun, dan 11 tahun PKY Sulut.
“Peserta dalam kegiatan ini adalah Mahasiswa, Jurnalis sert Aktivis yang bergerak dibidang hukum maupun HAM,” tambah Helen Andries.(VIC)