TERASMANADO.COM – Dalam kunjungan ke Langowan, Minahasa, Sulawesi Utara, Ketua Komisi IX DPR RI, Felly Esterlita Runtuwene ikut mensosialisasikan tugas-tugas dan kerja mitra kerja komisinya, Selasa (28/2/2023). Salah satunya adalah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Kegiatan ini disebut Felly sebagai upaya memberikan pemahaman dan pengetahuan serta meningkatkan kemandirian masyarakat dalam mengkonsumsi obat dan makanan.
Kepala Balai Besar POM di Manado, Dra. Hariani, Apt kepada ratusan warga menyampaikan edukasi terkait keamanan mutu produk obat, obat tradisional, kosmetik dan pangan serta tips CEK KLIK (cek kemasan, label, nomor izin edar dan kadaluarsa) sebelum membeli dan mengkonsumsi produk.
“Kami ingatkan bagi bapak/ibu agar membeli obat di tempat yang tepat sesuai dengan izin yang ada seperti di apotik atau toko obat,” imbaunya.
Hariani mengajak warga jangan asal membeli di kios atau warung.
“Bapak dan ibu juga berhak bertanya mengenai kegunaan dan bagaimana mengkonsumsi obat agar tidak keliru,” kata Hariani.
Sementara itu, Felly kepada masyarakat menyampaikan materinya terkait pencegahan stunting.
“Saya memberikan perhatian serius pada persoalan stunting. Sebagai orangtua kita harus bijak dan tahu memberikan makanan dan air minum yang higienis dan sehat. Yang harus memiliki nilai gizi sehingga tumbuh kembang anak kita akan sehat dan baik,” papar Felly.
Felly juga menyinggung upaya orangtua untuk memperhatikan kesehatan anak di saat proses pertumbuhan dan perkembangannya.
“Kita harus memperhatikan kesehatan makanan dan juga lingkungan. Misalnya, jika kita orangtua ke toko membeli bahan makanan, maka kita bisa meminta kepada petugas toko untuk tidak meletakkan bahan makanan dan satu wadah dengan barang lain yang mengandung zat kimia, seperti sabun dan deterjen. Itu sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, termasuk anak-anak,” ujarnya.
Melalui kegiatan tersebut, Felly mengharapkan agar masyarakat akan lebih memahami hal-hal mengenai stunting dan bisa melakukan langkah-langkah untuk mencegah sejak dini, agar program pemerintah kedepan bisa tercepat, dimana kasus stunting akan semakin menurun. (IVO)
