TERASMANADO.COM – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Herol Vresly Kaawoan melaksanakan sosialisasi wawasan kebangsaan (sosbang) di Desa Paslaten, Kecamatan Kakas, Kabupaten Minahasa, pada Selasa (21/2/2023) pekan lalu.
Herol menyayangkan Camat setempat tidak memenuhi undangan sosbang tersebut. Herol meminta Bupati Minahasa Royke Octavian Roring dan Wakil Bupati Robby Dondokambey, mengevaluasi kinerja camat tersebut.
Herol mengatakan, sosbang yang ia laksanakan disambut baik dan antusias oleh masyarakat, bahkan peserta yang diundang sudah melebihi batas atau kapasitas.
“Tapi ada satu hal disesalkan, di mana Camat yang terundang tidak memenuhi undangan bahkan tidak mengutus perwakilan pada sosbag tersebut. Sangat disayangkan! Sosbag di Kecamatan Kakas sudah dua kali saya laksanakan dan dari kecamatan tidak memenuhi undangan, padahal ini adalah kegiatan resmi dari Sekertariat DPRD,” ungkapnya.
“Tidak hadir atau mengutus perwakilan berarti camat tersebut tidak mendukung kegiatan dari Pemerintah Provinsi Sulut dalam hal ini Sekertariat DPRD,” ungkapnya.
Menurut dia, kegiatan sosialiasi kebangsaan sangat penting.
“Kenapa penting? Di mana saat melaksanakan fit and proper test beberapa bulan lalu, calon komisoner Komisi Informasi Provinsi ada beberapa yang tidak tau atau tidak bisa menjawab terkait empat pilar kebangsaan dan tujuan bernegara,” tuturnya.
Dikatakannya, gelar akademisi tidak menjamin orang tersebut mengetahui wawasan kebangsaan dan tujuan bernegara.
“Sehingga perlu disosialisasikan kembali,” sebutnya.
Dalam sosbang itu, Herol menghadirkan tokoh agama dan masyarakat setempat, dengan narasumber Novita Lumintang SSTP. MSi.
Dalam kesempatan tersebut personel Komisi I itu memberikan kuis dan hadiah jika peserta/undangan bisa menjawab dengan baik dan benar terkait empat pilar kebangsaan, tujuan bernegara, dan pancasila. (IVO)
