TERAS, Manado- Ketua Fraksi PDIP DPRD Sulawesi Utara (Sulut), Rocky Wowor menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Pusat yang telah menyalurkan vaksin Covid-19 untuk daerah ini. Sebagai wakil rakyat, Rocky mendukung rencana pemerintah yang memprioritaskan para petugas/tenaga kesehatan dalam pemberian vaksin ini.
“Vaksi sudah masuk diangkut Batik Air untuk tahap pertama. Harapan saya dan kita semua, petugas dan tenaga kesehatan sebagai garda terdepan yang mengurus Covid-19 ini diprioritaskan,” ucap Wowor, Selasa (5/1/2020) siang.
Selanjutnya, wakil rakyat dari daerah pemilihan Bolmong Raya itu meminta agar untuk tahap kedua, para anggota TNI/Polri lah yang akan mendapatkan vaksin tersebut.
“Karena TNI/Polri juga adalah bagian dari pencegahan penularan Covid-19 ini. Sebab mereka di lapangan langsung berhadapan dengan warga yang belum tentut bebas dari virus ini. Kita tidak tahu apakah orang yang berhadapan dengan mereka sudah terinveksi atau tidak,” ucap dia lagi.
Vaksin Covid-19 telah tiba di Sulawesi Utara, Selasa (5/1/2020). Kini vaksin jenis Sinovac itu disimpan di ruang khusus Dinas Kesehatan Sulut dan dikawal ketat 1×24 jam oleh aparat kepolisian.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, vaksin Sinovac tersebut diangkut menggunakan pesawat komersial dan tiba di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, sekitar pukul 07.00 Wita.
“Kedatangan vaksin tersebut dikawal ketat personel Satbrimob, Ditlantas dan Ditsamapta Polda Sulut. Pengamanan dipimpin langsung oleh Dansatbrimob Polda Sulut Kombes Pol Bruri Soekotjo Adyakso Putro,” kata Jules.
Seusai diturunkan dari pesawat, vaksin dibawa menuju kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, dengan mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian.
“Vaksin tiba di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulut sekitar pukul 08.50 Wita,” ujarnya.
Selanjutnya pada pukul 09.00 Wita, vaksin diserahkan kepada pihak Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, disaksikan oleh Karoops Polda Sulut Kombes Pol Desman Sujaya Tarigan bersama Dirreskrimsus, Kombes Pol Michael Irwan Tamsil, Dirresnarkoba Kombes Pol Indra Lutrianto Amstono, dan Kapolresta Manado Kombes Pol Elvianus Laoli.
“Vaksin selanjutnya disimpan di ruangan khusus yang berada di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, dan tetap dijaga ketat oleh personel Polda Sulut selama 1×24 jam secara bergantian,” ujarnya, Selasa.
Lanjut Jules, pengamanan dan pengawalan tersebut berdasarkan Surat Perintah Kapolda Sulut tanggal 4 Januari 2021 tentang pengamanan pendistribusian vaksin Covid-19 di wilayah Polda Sulut.
“Personel bertugas mengamankan dan mengawal vaksin Covid-19 sejak kedatangan di bandara hingga penyerahan dan penyimpanan di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara. Tujuannya mencegah gangguan keamanan,” tandasnya. (YSL)