TERAS, Manado – Kebijakan pemerintah pusat memperketat perjalanan dari luar negeri hanya bisa melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta Cengkareng dan Bandara Sam Ratulangi Manado, mendapat respons positif DPRD Sulawesi Utara.
Ketua DPRD Sulawesi Utara Fransiscus Andi Silangen memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah Sulawesi Utara di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw, yang terus mendapat pengakuan atas kinerja yang dilaksanakan.
Setelah menerima pemghargaan di bidang ketenagakerjaan dan pertanian, kini dalam bidang transportasi pemerintah pusat menetapkan Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Sam Ratulangi, sebagai pintu gerbang penumpang luar negeri untuk masuk ke Indonesia di masa pandemi.
“Kesempatan ini diberikan pemerintah pusat karena melihat penurunan signifikan kasus Covid-19 di Sulawesi Utara,” kata Silangen saat paripurna di Kantor DPRD Sulut, Rabu (15/9/2021).
Politisi PDI Perjuangan itu menilai, di balik itu semua ada kebijakan yang matang yakni andil kepala daerah dibantu perangkat daerah terkait sehingga mendapatkan hasil yang maksimal dalam penanggulangan dan pencegahan Covid-19.
“Kita berharap dengan dibukanya Bandara Sam Ratulangi Manado untuk penerbangan luar negeri akan merangsang pertumbuhan ekonomi agar semakin meningkat dan mensejahterakan masyarakat,” ujarnya.
Menurut Silangen, dengan diberikannya kesempatan ini, maka harus terus memperketat protokol kesehatan dan tetap waspada untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Karena dibukannya pintu bagi penumpang dari luar negeri otomatis akan banyak aktivitas perekonomian yang terdampak,” tandasnya. (SMM)