TERASMANADO.COM – Deputi Bidkoor Pertahanan Negara Kemenko Polhukam RI, Kisdayanto, M.Tr.Opsla didampingi Pj Bupati Sangihe dr. Rinny Tamuntuan bersama rombongan melakukan kunjungan kerja (kunker) ke pulau terluar Marore, yaitu Pulau yang berbatasan dengan negara tetangga Filipina, Selasa (26/9/2023).
Rombongan berangkat dari Pelabuhan Nusantara menuju ke pulau perbatasan ini menggunakan KRI Yos Sudarso 353 sekitar pukul 07.45 Wita dan sampai di Pulau Marore sekitar pukul 12.50 Wita.
Tujuan kunker rombongan Deputi Kemenko Polhukam RI bersama Pemerintah Daerah ke pulau terluar di Kabupaten Sangihe ini, adalah meninjau lokasi pembangunan pos lintas batas negara (PLBN) dan border crossing station (BCS) di Pulau Marore.
Ketika tiba di Marore rombongan langsung disambut Camat Marore Marcos Sasiang bersama jajaran, anggota TNI, Polri dan masyarakat setempat.
Deputi Bidkoor Pertahanan Negara Kemenko Polhukam RI yang diwakili Asisten Deputi Koordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan, Suteikno Suleman dalam arahannya menyampaikan, kunjungan yang dilaksanakan dalam rangka meninjau pembangunan BCS yang pembangunannya segera dilaksanakan sesuai dengan arahan Menteri Kemenko.
“Dan untuk kedepan kita akan mengawal pembangunan Pos Lintas Batas Negara di Pulau Marore, dan tentu ini menjadi perhatian Pemerintah Pusat dengan hadirnya kami di sini termasuk dengan Pemerintah Daerah, bahwa sesuai dengan arahan instruksi Bapak Presiden, kalau kita membangun dari pinggiran oleh karena itu dengan hadirnya nanti BCS dan hadirnya PLBN,” jelas Suteikno.
Sementara itu, Pj Bupati dr.nRinny Tamuntuan menyampaikan terima kasih kepada Deputi Bidkoor Pertahanan Negara Kemenko Polhukam RI bersama rombongan yang sudah hadir di Pulau Marore dalam rangka meninjau lokasi pembangunan BCS dan lokasi pembangunan PLBN di Kecamatan Kepulauan Marore.
“Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Deputi bersama tim Kemenko Polhukam RI yang sudah berkenan hadir hari ini dalam rangka meninjau lokasi pembangunan BCS dan PLBN,” tutup Tamuntuan. (AYU)
