TERAS, Sangihe — Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Martin Susilo Martopo Turnip S.H., M.H melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kepulauan Sangihe. Kunjungan kerja ini berlanjut dengan malam keakraban yang berlangsung di Rumah Jabatan Bupati Sangihe, Selasa (4/6/2024) malam.
Hadir dalam kunjungan kerja itu yakni Penjabat Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Albert Huppy Wounde, bersama unsur Forkopimda dan pimpinan OPD Pemkab Sangihe.
Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Martin Susilo Martopo Turnip S.H., M.H. pada kesempatan tersebut sangat mengapresiasi sinergitas pemerintah daerah yang selalu berkerja sama dan menjalin hubungan baik dengan instansi terkait dalam membangun wilayah.
Danrem juga mengatakan, malam keakraban merupakan sebuah acara untuk mempererat tali silaturahmi agar saling kenal mengenal satu sama lain.
“Kami sangat mengapresiasi sinergitas pemerintah daerah yang selalu berkerjasama dan menjalin hubungan baik dengan instansi terkait untuk membangun wilayah,” kata Damrem.
Sebelumnya, ketika tiba di Sangihe, Penjabat Bupati Albert Huppy Wounde bersama jajaran Kodim 1301 Sangihe menyambut Danrem bersama rombongan saat tiba di Makodim Sangihe.
Dikesempatan itu, Dandim Sangihe Letkol Inf Suhendro Alim Prayogo, S.Sos., M.H mengucapkan selamat datang kepada Danrem 131/Santiago beserta rombongan.
“Semoga kegiatan kunjungan kerja yang dilaksanakan di wilayah Kodim 1301/Sangihe dapat berjalan dengan lancar,” ujar Dandim.
Dalam agenda kunjungan kerja, Danrem juga mengunjungi Koramil 1301-05/Tahuna sekaligus melakukan pengecekan ke seluruh ruangan Koramil dan melaksanakan pengecekan data-data Babinsa.
Selanjutnya, Danrem melakukan ziarah ke Makam Pahlawan Raja Santiago yang berada di Kampung Karatung 1, Kecamatan Manganitu.
Saat berada di lokasi makam Raja Santiago, Danrem mengungkapkan rasa bangga dapat mengetahui sejarah Santiago, yang diceritakan secara langsung oleh penjaga sekaligus keturunan Raja Santiago.
“Selaku Komandan di Satuan Korem 131/Santiago harus mengetahui sejarah nama Santiago, dan saya sangat bangga dapat mengetahui siapa itu Raja Santiago dan bertemu langsung dengan keturunan Raja Santiago, karena ini merupakan kewajiban sebagai Komandan di Satuan yang menyandang nama Santiago,” tutup Danrem. (ADVERTORIAL)
