TERASMANADO.COM, Sangihe — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Sangihe sukses menggelar debat kedua Calon Bupati (Cabup) dan Wakil Bupati (Cawabup) Sangihe periode 2024-2029 pada Minggu (17/11/2024).
Acara ini dilaksanakan di Santiago Ballroom Tahuna Beach Hotel and Resort, pukul 20.00 WITA, dan menjadi salah satu ajang krusial bagi masyarakat untuk mendengarkan secara langsung visi dan misi para calon pemimpin.
Debat kedua kali ini mengusung tema besar “Pembangunan Berkelanjutan,” yang mencakup berbagai subtema seperti tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi, peningkatan sumber daya manusia (SDM), pemberdayaan UMKM, penegakan hukum, tata kelola lingkungan, pengelolaan sumber daya alam (SDA), mitigasi bencana, hingga pelestarian budaya serta pariwisata.
Keempat pasangan calon yang bersaing memanfaatkan kesempatan ini untuk memaparkan gagasan serta strategi inovatif mereka dalam membangun Kabupaten Sangihe yang lebih maju dan berkelanjutan.
Dalam sesi debat, masing-masing pasangan calon beradu argumen dan memaparkan program unggulan mereka. Para calon juga menekankan pentingnya pemberdayaan UMKM dan peningkatan kualitas SDM sebagai kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Selain itu yang menjadi sorotan yakni terkait mitigasi bencana dan pelestarian budaya lokal.
Debat berlangsung dengan suasana yang cukup dinamis. Pasangan calon menampilkan berbagai ide dan rencana strategis mereka untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan di Sangihe. Beberapa paslon memfokuskan pada peningkatan tata kelola pemerintahan melalui reformasi birokrasi dan penguatan layanan publik, sementara lainnya menyoroti pentingnya pengelolaan lingkungan dan optimalisasi potensi pariwisata.
Selain itu, acara ini mendapat pengamanan ketat dari aparat TNI dan Polri untuk memastikan berlangsungnya debat dalam suasana yang aman dan kondusif. Dengan suksesnya debat kedua ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe dapat lebih memahami visi, misi, dan program yang ditawarkan para calon pemimpin mereka. Debat ini menjadi ajang penting untuk menentukan pilihan terbaik dalam Pilkada Sangihe 2024.
Pilkada yang demokratis dan partisipatif menjadi harapan bersama demi terwujudnya kepemimpinan yang mampu membawa perubahan positif bagi Kabupaten Kepulauan Sangihe. (ayuk)