TERASMANADO.COM – Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Pemkab Minut) menegaskan komitmennya dalam memperbaiki tata kelola keuangan daerah setelah menerima konsep temuan pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulawesi Utara. Pertemuan berlangsung dalam exit meeting audit BPK, Selasa (06/05/2025), dan merupakan lanjutan dari proses monitoring yang telah dilakukan sebelumnya.
Wakil Bupati Kevin William Lotulung, yang mewakili Bupati Joune Ganda, menerima langsung dokumen konsep temuan tersebut, didampingi Sekda Novly Wowiling, Kaban Keuangan Carla Sigarlaki, dan Kepala Inspektorat Stephen Tuwaidan. Dari pihak BPK RI hadir Wakil Penanggung Jawab Coreman Maruli Tua dan Ketua Tim Sylvie Anugrahwati Suhernan bersama tim auditor. “Sebagai wujud memperbaiki tata kelola keuangan menjadi lebih baik dan akuntabel, kami berkomitmen untuk segera menindaklanjuti temuan tersebut,” ujar Kevin Lotulung.
Bupati Joune Ganda menyampaikan bahwa BPK RI mencatat adanya progres positif dalam pengelolaan keuangan Minut dari tahun ke tahun. “Menurut BPK dari tahun ke tahun Pemkab Minut memiliki progres yang baik. Tapi kami sampaikan ke Kepala BPK bahwa itu adalah kewajiban kita,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa seluruh perangkat daerah harus berperan aktif dalam mendukung peningkatan sistem keuangan yang transparan dan akuntabel.
Pemkab Minut sendiri telah tiga tahun berturut-turut meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK. Opini ini menandakan laporan keuangan disusun secara wajar dan sesuai standar akuntansi pemerintahan. Meski demikian, catatan yang diberikan tetap menjadi bahan evaluasi dan sebagian besar merupakan temuan lama dari periode sebelumnya.(VIC)
