TERAS, Manado- Komisi I bidang Pemerintahan dan Hukum menggelar rapat dengar pendapat terkait Rencana Anggaran Kegiatan (RKA) APBD 2022, Selasa (2/11/2022).
Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra kerja digilir untuk ditanyai program dan anggaran-anggaran. Salah satunya adalah Badan Kesbangpol Propinsi Sulut.
Wakil ketua Komisi I, Herol Vresly Kaawoan (HVK) menyorot anggaran perawatan kendaraan dinas (Kendis) di instansi yang dipimpin oleh Evans Steven E Liow tersebut.
“Ada tujuh unit kendaraan dinas untuk perawatannya Rp33 jutaan. Ini terlalu besar. Peruntukan anggaran yang wajar-wajar. Ini bisa menjadi catatan banggar dan dievaluasi. Ada indikasi mark up,” ujar Politisi Partai Gerindra itu.
Soal ini, Kaban Kesbangpol mengatakan bahwa penganggaran untuk perawatan sudah sesuai aturan.
“Kendaraan dinas sudah tua, butuh perawatan. Itu sudah dengan doi (uang) minyak. Sesuai kebutuhan, bukan serta merta,” jelas Liow.
Anggota Komisi I, Jhony Panambunan juga mengingatkan soal BBM kendaraan dinas.
“Untuk BBM, jenis apa, apakah yang bersubsidi,” tanya Panambunan.
Liow menyampaikan untuk kendaraan plat merah dilarang menggunakan BBM bersubsidi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Komisi I akan menggilir 14 OPD mitra kerja untuk membahas RKA APBD 2022. Hasilnya akan direkomendasikan ke pimpinan DPRD dan Banggar. (YSL)
