TERASMANADO.COM – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Melky Jakhin Pangemanan, S.IP., MAP., M.Si melaksanakan sosialisasi rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang Pembentukan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) di Desa Paniki Baru, Kecamatan Talawaab, Minahasa Utara, Jumat (28/7/2023).
Sosialiasi ini untuk mendapatkan masukan dan tanggapan masyarakat secara maksimal terkait dengan perubahan ketiga atas Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Sulawesi Utara, dalam hal ini Pembentukan BRIDA.
Akademisi Peggy Mekel menjadi narasumber dalam sosialiasi ranperda tersebut.
Dalam pemaparannya, menurut Peggy, Ranperda BRIDA memang sudah harus ada.
“BRIDA ini untuk menjawab kebutuhan masyarakat,” paparnya.
Ia mengatakan, selama ini fungsi riset dan development itu dilakukan oleh pihak universitas atau kampus dan lembaga-lembaga riset lainnya.
“Tapi saat ini kita bersyukur karena pemerintah sudah mengambil perhatian yang menseriusi dan memberikan prioritas untuk membuat badan seperti ini,” kata Peggy.
Harapannya dengan adanya lembaga ini, kata Peggy, tentu komoditas-komoditas yang ada dan menjadi potensi-potensi perekonomian itu bisa lebih maju lagi.
“Jadi torang (masyarakat) ke depannya akan menikmati hasil-hasil riset dari lembaga ini, baik itu di bidang pertanian, perikanan dan periwisata,” sebutnya.
“Karena masing-masing punya porsi, bukan lagi masyarakat yang memikirkan lagi itu penelitian. Nanti BRIDA dan akademisi atau kampus yang akan melakukan penelitian dan kita akan menikmati penelitian ini,” sambung Peggy yang merupakan istri Anggota DPRD Melky Jakhin Pangemanan.
Pada kesempatan itu, MJP sapaan akrab Melky Jakhin Pangemanan, memberikan bantuan uang tunai kepada pemerintah desa setempat.
Ketua Bapemperda DPRD Sulut itu prihatin karena kantor Desa Paniki Baru, beberapa waktu lalu terbakar. Bantuan tersebut diterima langsung pemerintah desa setempat. (IVO)
