Manado, TERASMANADO.COM – Anggota Pansus Perusahaan Umum Daerah Pembagunan Sulut, Inggried JNN Sondakh, SE MM memberikan apreaeasi atas kinerja yang dilalukan oleh jajaran direksi Perusahaan Daerah Pembangunan Sulut (PDPS) yang mencatatkan keuntungan dari hasil pengelolaan bidang usaha perpakiran hingga Rp 700 Juta.
Jelasnya, dihadapan Rapat Pansus bersama dengan Pemerintah Sulut dalam hal ini, Biro Ekonomi dan Biro Hukum, serta jajaran direksi PDPS. “Bagi saya jika sebuah prestasi atau pencapaian jika tidak disampaikan tidaklah fair.Dari modal yang ada Rp.35 M, bayar huta v kemudian tersisa Rp. 1 Juta, diusahakan lagi dan sampai saat ini meraih untung kurang lebih Rp.700 juta tentunya patut diapreseasi,” katanya.
Menurut Inggried dua periode duduk di Komisi II sebagai mitra baik dari PD Pembangunan yang kemudian merubah nama menjadi PDPS, juga PT Membangun Sulut Hebat, yang kini menjadi PT Membangun Sulut Maju dan Sejahtera, tahu persis kondisi bentukan perusahan Daerah atau PT. “Sebagai mitra kami selalu turun langsung seperti untuk PT MSH yang disuntik modal Rp.5. Miliard Namun ternyata seiring berjalanannya waktu kondisi keuangan kurang baik,” ujarnya.
Meski meraih keuntungan namun Inggried Sondakh meminta setelah Ranperda ini ditetapkan menjadi Perda sebagai payung hukum, agar jajaran direksi PDPS untuk terus melakukan inovasi, dan terobosan terobosan yang sangat baik bagi kepebtingab daerah, memberikan output dan outcome, demi untuk kepentingan rakyat.
Terpantau hadir jajaran direksi, Direksi Operasional Eddy Sepang, Direksi Keuangan, Olvie Atteng dan juga direksi lainnya. (**)



