TERAS, Manado- Kawah dua (Utara) Gunung Karangetang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, mengeluarkan putih sedang dan gas dengan tekanan agak kuat tinggi mencapai 50 meter.
Ketua Pos Pengamatan Gunung Karangetang Yudia Prama Tatipang mengatakan, secara visual, gunung jelas.
Kawah utama (Selatan) mengeluarkan asap bertekanan sedang hingga kuat teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 100 meter di atas puncak kawah.
“Sedangkan di kawah dua teramati juga mengeluarkan asap putih sedang dengan tekanan gas agak kuat tinggi lebih kurang 50 meter,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (31/5/2022).
“Tingkat aktivitas Gunung Karangetang masih tetap level II atau waspada,” tambah Yudia.
Terkait hal ini, kata Yudia, pihaknya telah mengeluarkan rekomendasi.
“Masyarakat dan pengunjung atau wisatawan agar tidak mendekati, tidak melakukan pendakian dan tidak beraktivitas di dalam zona prakiraan bahaya yaitu radius 1,5 Kilometer dari puncak kawah dua dan kawah utama, serta area perluasan sektoral ke arah barat sejauh 2,5 Kilometer serta sepanjang Kali Malebuhe,” katanya.
Warga juga diimbau mewaspadai guguran lava dan awan panas guguran yang dapat terjadi sewaktu-waktu dari penumpukan material lava sebelumnya karena kondisinya belum stabil dan mudah runtuh, terutama ke sektor selatan, tenggara, barat dan barat daya.
“Masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai-sungai yang berhulu dari puncak Gunung Karangetang agar meningkatkan kesiapsiagaan dari potensi ancaman lahar hujan dan banjir bandang yang dapat mengalir hingga ke pantai,” imbaunya. (SMM)
Sumber: Klikmanado.com