TERAS, Manado- Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) Irjen Pol Mulyatno sharing pengetahun tetang nilai Empat Konsensus Dasar Bangsa yaitu, Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika di DPRD Sulut, Selasa (21/6/2022) siang.
Ia menjadi keynote speaker dalam kegiatan pembekalan narasumber dan sosialisasi wawasan kebangsaan (Sosbang) yang akan dilaksanakan oleh DPRD Provinsi Sulut pada 25 Juni 2022 nanti.
Pada kegiatan yang dihadiri oleh Ketua DPRD Fransiscus Andi Silangen beserta para anggota dewan dan para akademisi yang akan menjadi pemateri pada kegiatan Sosbang, Kapolda ikut membahas nilai-nilai Pancasila yang disebutnya sebagai roh dari bangsa ini.
“Pancasila adalah roh bangsa Indonesia, paling cocok dan sudah teruji nilai-nilai dan kekuatannya,” ucap Kapolda di ruang rapat paripurna.
Ia juga mengungkapkan betapa kokohnya bangsa ini karena nilai-nilai Pancasila yang sangat cocok bagi rakyat Indonesia.
“Pancasila diuji dengan berbagai pemberontakan dan upaya separatis. Tapi Indonesia berdiri kokoh karena kita punya Pancasila. Kita bisa melihat negar-negara lain sebagai contoh. Irak, Suriah, Libya dan lainnya, yang sampai hari ini penuh konflik karena tidak ada Pancasila,” terang Kapolda.
Dengan adanya Pancasila, kata Kapolda, Indonesia menjadi Negara yang beragama, dan hidup dalam kebersamaan meski latar belakang pluralism yang sangat banyak.
“Indonesia negara beragama bukan negara agama, karena kita punya Pancasila,” tambah dia.
Selain itu, Irjen Pol Mulyatno sharing soal pengertian wawasan kebangsaan dan juga Empat Konsensus Dasar Bangsa yaitu, Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Ditemui sesaat usai kegiatan, Irjen Pol Mulyatno mengatakan, wawasan kebangsaan itu harus terus ditingkatkan supaya kita semakin sadar akan wawasan kebangsaan.
“Wawasan kebangsaan, bagi setiap warga negara itu adalah penting sekali. Dalam rangka berkontribusi untuk menjaga kelangsungan dan merawat kebangsaan ini, supaya negara kita tetap jaya abadi,” ujarnya.
Irjen Pol Mulyatno berharap, wawasan kebangsaan yang didasarkan pada Empat Konsensus Dasar Bangsa tersebut, harus dipahami dengan baik.
“Jadi, wawasan kebangsaan itu harus dipahami, dihayati, dan diimplementasikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, supaya negara kita ini makin lama makin kuat, serta makin jaya,” pungkas Irjen Pol Mulyatno.
Turut mendampingi Kapolda yakni, Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast dan Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait. (*)