TERASMANADO.COM – Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara terus mendorong penguatan ekonomi kerakyatan melalui sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Komitmen itu kembali ditegaskan Bupati Joune Ganda saat menghadiri Pelantikan Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Minahasa Utara periode 2025–2030, yang dirangkaikan dengan penyerahan bantuan, sertifikat, dan pembukaan pelatihan menjahit di Aula Kantor Bupati.
Dalam sambutannya, Bupati Joune Ganda menyebut Dekranasda sebagai penggerak utama pembangunan ekonomi berbasis kerakyatan. Ia berharap pengurus yang baru dapat mendorong para pelaku UMKM agar semakin kreatif dan menghasilkan produk berkualitas tinggi. “Kami juga berharap para pelaku UMKM semakin kreatif dalam menghasilkan produk-produk yang berkualitas baik dan memiliki daya saing tinggi,” ujarnya.
Bupati juga menekankan pentingnya setiap produk UMKM memiliki identitas melalui pendaftaran merek dagang. Ia menyampaikan bahwa Pemkab Minut telah memfasilitasi bantuan pembiayaan pendaftaran hak kekayaan intelektual (HAKI) secara gratis sebagai bentuk perlindungan hukum atas produk lokal. “Saya ingin mengajak para pelaku UMKM untuk aktif mendaftarkan merek mereka, karena dengan mendaftarkan merek, itu akan memberikan perlindungan hukum terhadap produk yang kita ciptakan,” ucapnya.
Lebih lanjut, Bupati mengingatkan bahwa kekuatan sebuah produk tidak hanya terletak pada kualitas rasa atau tampilan, tetapi juga pada nilai hukum dan identitas yang melekat. “Jangan sampai kita kehilangan identitas dan nilai dari produk yang telah kita bangun,” tegasnya, sembari mengajak pelaku UMKM memanfaatkan fasilitas pemerintah yang sudah disiapkan.
Pelantikan pengurus Dekranasda dilakukan oleh Ketua Dekranasda Minut, Ny. Rizya Ganda Davega, dan dihadiri sejumlah pejabat, termasuk kepala OPD serta para pelaku UMKM. Struktur pengurus yang dilantik mencakup pembina, penasehat, sekretaris, bendahara hingga bidang-bidang pengembangan.
Melalui pelantikan ini, Pemkab Minut berharap Dekranasda dapat menjadi wadah strategis untuk membina, melestarikan, dan memperluas jangkauan industri kerajinan lokal. Kegiatan yang dirangkaikan seperti penyerahan bantuan dan pelatihan menjahit juga menjadi bagian dari strategi Pemkab dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas pelaku ekonomi kreatif di Minahasa Utara.(VIC)
